BOGOR – Pengurus DPP LSM Tamperak bersama DPW dan DPD dari berbagai daerah mendatangi Gedung KPK dan langsung menemui Ketua KPK untuk memberikan surat sekaligus untuk memberikan semangat serta dukungan terhadap KPK dalam pemberantasan korupsi, dan agar terus menindaklanjuti setiap laporan PPATK.
Ketua Umum LSM Tamperak Kepas Panagean Pangaribuan mengatakan, “Kami LSM Tamperak memberikan dukungan penuh kepada kepala PPATK untuk memberikan laporan yang akurat terkait dengan kejanggalan transaksi keuangan yang ada di tubuh Dirjen Pajak, Dirjen Bea Cukai dan Departemen Keuangan,” katanya. Senin (13/3).
LSM Tamperak meminta kepada Presiden Republik Indonesia agar segera memberhentikan Menteri Keuangan karena dinilai oleh masyarakat sudah tidak bisa mengontrol keuangan diinternalnya sendiri, dan banyak kejanggalan transaksi keuangan di tubuh kementrian keuangan, berdasarkan laporan dari PPATK kejanggalan uang hingga mencapai 300 triliun.
Dalam waktu yang sama Ketua LSM Tamperak DPD Kabupaten Tangerang Ahmad Sudita juga mengatakan, “LSM Tamperak tetap satu komando, kami selalu kawal terkait dengan tidak korupsi, hari saya bersama pengurus lainnya mendampingin DPP untuk mendatangi KPK,” ujar Ahmad Sudita.
“Sekarang yang sedang kami sorot terkait gentayangannya uang 300 triliun di tubuh Depkeu berdasarkan laporan PPATK,” tambahnya.
“Korupsi adalah musuh kita semua, dan salah satu kejahatan yang luar biasa, karena korupsi akan berdampak akan membuat sengsara rakyat, oleh karena itu ayo kita dukung secara bersama terhadap KPK dan PPATK untuk memberantas korupsi,” pungkas Ahmad Sudita.
Reporter : Herry Setiawan
No comments:
Post a Comment