3000 Media Kawal 34 Polda Terkait Penerimaan Dana OperasionalPemilu 2024 Anggota Polri

WartaGlobal.id - Bali Indonesia, Menuju Pemilu 2024

Anggaran Pengamanan Pemilu 2024 Polri Tembus Rp 2 Triliun, Untuk Apa Saja?

 

Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Komjen Pol Fadil Imran (menggunakan mikrofon) saat konferensi pers di Gerung Nusantara III Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (15/11/2023).

  Pemelihara Keamanan , anggaran pengamanan Pemilu 2024 atau operasi Mantap Brata mencapai Rp 2 triliun.

"Untuk operasi Mantap Brata memang dananya itu sekitar Rp 2 triliun 5 miliar," ujarnya dalam konferensi pers di Gedung Nusantara III, Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (15/11/2023).

Penggunaan mata anggaran tersebut terbagi untuk tahun ini sebesar Rp 1 triliun 5 miliar, sisanya digunakan saat Pemilu 2024 sebesar Rp 1 triliun.

Secara rinci, anggaran tersebut dibagi ke dalam dua kegiatan operasional. Pertama untuk operasi pusat di Mabes Polri sebesar Rp 50 miliar sampai Rp 60 miliar, sisanya sekitar Rp 900 miliar digunakan untuk 34 Polda se-Indonesia.

"Itu sudah termasuk pengamanan TPS (Tempat Pemungutan Suara), sarpras dan sebagainya selama 222 hari itu. Dana itu dipakai selama 222 hari," tuturnya.

Namun untuk operasi pengamanan kegiatan Pemilu lainnnya, seperti operasi pengamanan Nusantara Cooling System dan Operasi Kontigensi Aman Nusa 1, 2, dan 3, memiliki mata anggaran yang lain.

Dalam hal ini jangan Coba-Coba di gunting serupiahpun, dengan alasan apapun, 3000 Media akan melaporkan langsung bila ada kecurangan pembagian tersebut. Kami juga akan langsung menanyakan kelapangan keterangan dari anggota Polri yang bertugas. 

Kita harapkan Pemilu 2024 berjalan damai dan aman.

Polri diharapkan terbuka dan transparan apabila awak Media meminta data tersebut.

(Red)