Tebak-Tebakan Calon Wakil Gubernur Pendamping Rahmat Mirzani Djausal, Pengamat Politik Unila Prediksi dari PKB

Bandar Lampung.WARTAGLOBAL.ID  - Pengamat politik Universitas Lampung (Unila), Darmawan Purba, memprediksi calon wakil gubernur yang akan mendampingi Rahmat Mirzani Djausal berasal dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). "J, D, dan Z yang disebut Dasco (Ketua DPP Gerindra) kemungkinan orang PKB," ujar Darmawan pada Jumat (24/5).

Darmawan menjelaskan, calon dari PKB memiliki kemampuan melengkapi dan mempermudah kemenangan Mirza yang berasal dari Gerindra. Selain itu, PKB memiliki pengalaman politik yang mumpuni.

Menurut Darmawan, inisial J yang dimaksud merujuk pada Anggota DPD RI Dapil Lampung, dokter Jihan Nurlela, adik kandung Ketua PKB Lampung Chusnunia Chalim atau Nunik. Sementara inisial D mengarah pada Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo, juga dari PKB. Lampung Timur sendiri memiliki Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 sebanyak 822.906 pemilih.

"Keduanya merepresentasikan etnis terbesar, NU, PKB, mewakili kabupaten berpenduduk besar, sudah memiliki popularitas dan berpengalaman di pemerintahan," jelas Darmawan.

Sosok dengan inisial Z, lanjut Darmawan, masih belum terlalu jelas. Namun, ia menduga Z adalah dokter Zam Zanariah yang pada Pemilu 2024 kemarin mencalonkan diri sebagai Anggota DPRD Lampung dari PKB. "Tapi, lebih mengerucut ke Jihan. Karena dia punya personal electability 910.318 suara di DPD RI dan pesona politik yang tinggi," tambahnya.

Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Lampung (UML), Candrawansah, juga sependapat dengan Darmawan. Menurutnya, tidak hanya calon gubernur yang penting, tetapi juga elektabilitas dan popularitas calon wakil gubernur. "Dari yang disebutkan Dasco, inisial D, Z, dan J, menimbulkan banyak spekulasi nama. Bisa jadi J adalah Anggota DPD RI atau D adalah Bupati salah satu Kabupaten di Lampung," kata mantan Ketua Bawaslu Bandar Lampung ini.

Candrawansah mengingatkan bahwa politisi seringkali membuat publik penasaran dan berspekulasi, sehingga isu ini terus diperbincangkan. "Nama-nama ini sengaja dikaburkan agar masyarakat bertanya-tanya, yang pasti calon Wagubnya nanti mempunyai pemilih yang signifikan dan kemungkinan berdasarkan inisial yang kita sudah kenal," pungkasnya.

Wr.G/*